Huff postingan ini aku akan membahas masalah FTI, yang akan aku ceritakan dari masuknya aku di fakultas ini. kesan yang pertama kali aku berikan pastilah sangat menyenangkan,karena pertama kalinya aku kuliah(*secara lulusan 2008)didunianyata,kalo dunia maya pernah(dalam mimpi,hehehe...)setelah terdaftar aku senang, karena bisa memiliki temen baru. Tapi ketika setelah diterima masuk keluarga uksw(blom keluarga FTI)aku dikagetkan sama adat untuk menjadi keluarga fti, wah kejailan apa lagi ini...Telusur-punya telusur, wah ini nich yang dinamakan penggojlokan. Suasananya sangat menegangkan banget,yang disuruh ini, disuruh itu, pokoknya smuanya disuruhlah,sampek2 gak mandi 3 hari bro... (bayangin aja sendiri)tapi banyak temen2 kok yang bisa laluin tuch adat yang terus dibudidayakan, maju terus...
Tapi setelah melalui ritual adat yang sangat2 berat, aku menemukan sebuah kesimpulan, bahwa dalam keadaan tersebut memaksakan kita untuk saling bekerja sama, menyambung tali persaudaraan, berpikir kreatif, serta yang paling sangat aku sadari sekarang adalah hidup sebagai orang TI sangatlah berat... tapi aku tidak akan menyerah ditengah jalan(*apa kata dunia...)
Dalam FTI diajarkan kemandirian, buktinya tugas gak boleh sama kayak temennya, sangsinya nilai dibagi berapa orang yang sama, tapi yang paling parah ada nich asdos yang korting 100% kalo tugasnya sama persis kayak temennya(copast) Hohoho...unik bukan....
Pokoknya kuliah di TI harus siap mental dech, biar gak jadi orang yang rugi...
Dalam TI sebuah ide kreatif harus ditimbulkan(kalo masalah ini kudu semedi dulu kale)dalam pemikiran,soalnya teknologi perkembangannya sangat cepat. yoweslah cukup sedemikian rupa wae pistingku,kita lanjut lagi besok,sekarng mau tilem dulu...
^_^
1 komentar:
harus siap mental juga setelah lulus dari FTI UKSW karena dalam 1 periode wisuda ada 100 mahasiswa/i...dalam 1 tahun ada 3kali periode wisuda, yang artinya ada sekitar 300 mahasiswa diluluskan oleh FTI dengan 300 topik skripsi yang berbeda...
Posting Komentar